Manusia tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi dalam hidupnya. Saya tidak tahu, seperti apa saya di Ramadhan tahun depan. Apakah saya masih bisa berjumpa lagi dengan bulan Ramadhan? Apakah saya menjadi baik? atau justru menjadi lebih buruk dari sekarang (naudzubillahimindzalik).
Sama seperti saya setahun yang lalu, tidak pernah tahu sebelumnya takdir-takdir Allah yang akan saya terima, mulai Ramadhan setahun yg lalu sampai tiba hari ini, Ramadhan tahun ini. Banyak hal yang terjadi dan berubah hanya dalam hitungan waktu setahun dan sangat bersyukur untuk apa yang Allah takdirkan, baik itu hal baik maupun hal buruk, semua itu adalah yang terbaik menurut Allah. Alhamdulillah ala quli haal..
Saya bukan wanita alim, baik dulu maupun sekarang. Pakaian saya pun belum syar'i. Tapi ada satu hal yang benar benar mengganggu hati saya yang sampai pada puncaknya di Ramadhan tahun lalu.
Pertama, perasaan dihantui rasa berdosa karna saya masih saja berpacaran, padahal jelas jelas saya tahu, tidak ada pacaran yang tidak menyebabkan dosa, tidak ada pacaran dalam Islam, dan dikatakan bahwa pacaran adalah jalan mendekati zina, baik itu sekedar zina hati pun.
Kedua, perempuan yang belum menikah adalah tanggung jawab ayahnya (sebagai pemimpin dalam rumah tangga), dengan saya berpacaran, tidak hanya saya yang menanggung dosanya, tapi juga bapak. Saya tidak mau menambah beban bapak di akhirat kelak terhadap apa yang saya lakukan.
Ketiga, dulu saya pacaran untuk mengenal pasangan dengan tujuan menikah? pola pikir itu yang ketika saya pikirkan, ketika saya dengar ceramah-ceramah, itu salah. Menikah adalah ibadah, tempuhlah dengan jalan yang diridhoi Allah.
Akhirnya saat itu saya mantapkan dan memutuskan untuk meninggalkan yang namanya pacaran, benar benar kuat perasaan saya untuk hal itu, bahkan untuk sekedar chat dengan lawan jenis kalau ada unsur cinta cintanya pun tidak mau lagi, karna itu juga termasuk khalwat. Pada akhirnya, saya kehilangan sesuatu untuk keputusan saya tersebut, tapi satu hal yang saya yakini, InsyaAllah, Allah akan gantikan dengan yang lebih baik, dan saya tidak takut dan tidak membuat saya merubah kembali keputusan saya.
Dengan perubahan itu, saya tidak merasa menjadi lebih baik dari org lain yang masih berpacaran. Tidak pernah saya merasa seperti itu, karena saya tahu, dosa-dosa saya yang lain baaaaanyaaaaak, dan belum tentu amal saya diterima dan terhitung amal. Surga dan neraka, hanya Allah yang berhak memutuskan hal itu.
Jika terjadi hal buruk dalam harimu, jangan menggerutu dan menyalahkan takdir Allah. Akan tiba waktunya, kamu menoleh ke belakang dan bersyukur untuk apa yang sudah dialami, karena ketika kamu sudah berdo'a dan berusaha usaha di jalan yang diridhoi Allah, apapun itu pasti Allah memberikan yang terbaik untukmu. Percaya janji Allah, karena janji Allah itu nyata.
Semoga kita masih diberi kesempatan untuk berjumpa di Ramadhan berikutnya. Dan semoga di Ramadhan berikutnya kita dalam keadaan yang lebih baik dari hari ini. Perubahan apa saja yang akan terjadi? untuk shelly... kalau kamu masih hidup dan membaca ini tahun depan, tolong dijawab pertanyaan ini dan tetap semangat melakukan perbaikan, tidak apa walaupun perlahan, walaupun hanya selangkah perbaikan, tp jangan sampai kamu kembali melakukan jalan mundur, kalau langkahmu mundur kembali, semoga dengan membaca ini bisa mengingatkanmu kembali, semoga Allah selalu jaga. Aamiin ya Rabb..